Ch 1244 - Heaven Devouring Wraith Mirror

Novel: The Steward Demonic Emperor

Boom!


Serangan gabungan tiga naga Saint—yang seharusnya bisa meratakan kota—menghantam cermin hitam raksasa.

Cermin itu hanya bergetar sedikit… lalu membentuk pusaran-pusaran hitam yang menelan semua energi seperti lubang neraka.


[TIDAK MUNGKIN!]


Tiga naga Saint membelalak ketakutan.


Itu Domain Soul Imperial Mark… bisa memakan segalanya!


Hei Long meraung, suaranya bergetar.


“Draconic Wave adalah serangan jiwa! Mana mungkin Imperial Mark manusia bisa menyerapnya?! Apa-apaan tubuh domain itu?!”


Cakar-cakar hitam yang memakan naga


Rumbling merayap dari cermin.

Dari pusaran hitamnya muncul cakar naga hitam raksasa, lima sekaligus.

Mereka mencengkeram naga-naga di langit.


Crack!


Satu per satu naga Emperor terseret masuk ke dalam cermin sambil menjerit.

Tidak ada perlawanan—tidak ada pertahanan—mereka hilang.


Dalam sepuluh detik…


Langit sebelumnya dipenuhi ratusan naga.

Sekarang?

Tinggal tiga naga Saint.


Sunyi.

Benar-benar sunyi.


Semua manusia dan naga tersisa gemetar.


[Apa Imperial Mark Zhuo Fan itu masih bisa disebut ‘Imperial Mark’? Itu level dunia lain!]


Clap—Cakar hitam membekap para Dragon Saint


Suara tepukan entah dari mana terdengar.


Tiba-tiba, ketiga naga Saint sadar…


Mereka juga terjepit oleh cakar hitam.

Tak bisa bergerak.

Seperti serangga yang ditangkap laba-laba.


Mereka mencoba remuk bersamaan—


Clap!


—cakar hitam itu pecah hanya karena mereka berada di level Saint.


Tapi ketakutan sudah tumbuh.


[Jika dia mau, dia bisa memakan kami juga…]


Tanpa pikir panjang, mereka melarikan diri.


[Kita salah besar! KITA HARUS PULANG DAN BAWA PASUKAN SEBENARNYA!!]


Sword Child ingin mengejar, tapi…


“Aku kejar mereka!”

Sword Child siap terbang.


Sword Child, berhenti. Biar aku.


Suara yang membuat seluruh langit berhenti bernafas.


Zhuo Fan muncul.


Cermin hitam kembali masuk ke tubuhnya seperti air.


Ia menatap arah larinya naga Saint dan tersenyum licik.


Dalam sekejap—


Whoosh!


—Zhuo Fan lenyap dan tiba-tiba berdiri tepat di hadapan tiga naga Saint.


“S-secepat itu?!”


Mereka ketakutan.


[Bagaimana manusia bisa bergerak secepat naga Saint?]


Tapi mereka tidak mau menyerah.


“Bersiap!”


Tiga naga Saint melesat dengan ekor dan badan mereka yang besar, menghasilkan badai penghancur yang merobek langit.


Langit patah.

Ruang retak.

Angin berubah menjadi pisau.


Tapi Zhuo Fan… hanya mengangkat lengan Qilin-nya.


Tanpa bergerak sedikit pun.


Qilin Tyrant Fist


BOOOOOOOM!!


Satu pukulan.

Hanya satu.


Langit berubah menjadi lubang hitam menganga.

Gelombang kekuatan menelan suara, cahaya, bahkan napas semua orang.


Tiga naga Saint jatuh berputar-putar, kepala mereka berdenyut hebat. Darah menetes dari mata, hidung, dan mulut.


Mereka menatap Zhuo Fan dengan ketakutan mutlak.


[Bagaimana bisa… dia hanya peak Emperor?]

[Satu pukulan—SATU—dan dia menahan kami bertiga!]

[Ayah dari Sword Child… memang monster sebenarnya!]


Di sisi manusia…


Baili Jingtian gemetar.


“Kenapa… kenapa kita malah makin jauh dari dia?!”


Baili Yulei cuma tertawa getir.


[Yuyu, kau benar… pria itu bukan manusia.]


Zhuo Fan Mengambil Alih Situasi


Zhuo Fan tersenyum hangat (yang justru membuat naga makin takut).


“Para senior naga, sudah lama tidak bertemu.”


Bai Long ternganga.


“Jadi kau sudah tahu kami akan datang?”


“Tentu.” Zhuo Fan tersenyum tenang.

“Berita soal dragon-scale sword sangat cepat menyebar. Cepat atau lambat, kalian pasti mencarinya.”


“Hei! Itu berarti ini semua… jebakan! Apa tujuanmu? Kau ingin memulai perang lagi dengan Sacred Mountains?!”


Zhuo Fan menggeleng pelan.


“Kami tidak ada hubungan dengan Sacred Mountains. Aku hanya ingin… mengundang kalian untuk berbincang beberapa hari.”


“Kami bisa bicara di Dragon Lands!”

Bai Long bersikeras, panik.


Zhuo Fan menghela napas seperti guru sabar menghadapi murid keras kepala.


“Kalau begitu… maafkan aku.”


Ia mengulurkan tangan.


“Shadow Bind.”


Bayangan hitam memanjang seperti ular, melilit ketiga naga Saint.


Mereka meronta—


Tidak bisa bergerak.


Tidak bisa kabur.


Tidak bisa melawan.




[GILA—begitu Zhuo Fan muncul, seluruh medan perang langsung berubah genre. Yang tadinya shounen battle chaotic, tiba-tiba jadi horror cosmic level naga 😂🔥. Para Dragon Saint yang sombong itu langsung downgrade jadi NPC panik. Dan Zhuo Fan? Masuk cuma buat bilang: “Halo kawan lama, ayo ngobrol.” sambil me-dominasi tiga naga Saint kayak mainan. Ini bapak-bapak kelas final boss asli!]

Komentar

Untuk berkomentar, silakan login dengan Google .