Whoosh~
Beberapa sosok mendarat di dalam hutan lebat, dipimpin oleh Demonic Emperor Zhao Chen.
Di belakangnya ada Bali Yuyu yang membawa Zhuo Fan, serta seorang gadis muda yang terus menatap sekeliling.
“Steward Zhuo, kau yakin pintunya ada di sekitar sini?”
Zhao Chen menatap Zhuo Fan, yang balik menoleh pada Shuang’er.
“Shuang’er, benar di sini, kan? Jangan sampai ada kesalahan—ini urusan besar Demonic Emperor.”
“Benar, Kak Zhuo. Aku mengenali tempat ini dari susunan bintangnya. Lokasinya tepat.”
Shuang’er mengangguk mantap, lalu memicingkan mata ke arah matahari.
“Namun… posisi ‘death star’ berubah mengikuti revolusi dunia dan kondisi umat manusia. Aku harus memastikan posisi hari ini sebelum melangkah lebih jauh. Itu berarti jalur menuju Nether Sea juga ikut berubah.”
Zhuo Fan mengangguk.
“Demonic Emperor, biarkan Shuang’er bekerja. Dia pasti menemukan pintunya.”
“Luo Clan penuh talenta rupanya. Gadis semuda itu bisa membaca bintang… sungguh permata langka.”
Zhao Chen menghela napas puas. “Benar-benar keberuntungan untukku mendapatkan Luo Clan di pihakku.”
Zhuo Fan tersenyum.
“Demonic Emperor terlalu memuji. Kami hanya punya sedikit keterampilan aneh dari berbagai bidang. Kami tetap membutuhkan bimbingan sir. Yang kami harapkan hanyalah, ketika sir mencapai puncak nanti, ingatlah jerih payah kami hari ini.”
“Hahahaha, tentu saja aku takkan lupa jasamu!”
Ia lalu menatap Shuang’er yang berjalan dua langkah ke timur, tiga langkah ke barat, terus berulang-ulang.
[Gadis ini terlihat mengerti, tapi kenapa lama sekali?]
Sampai matahari terbenam, Shuang’er masih memasang wajah serius.
Zhao Chen makin tegang, jantungnya mengikuti langkah Shuang’er.
[Benarkah dia bisa?]
Karena tak ada diviner di pasukannya, ia sepenuhnya bergantung pada Shuang’er.
Akhirnya mata Shuang’er berbinar. Ia berhenti dan menjejak keras ke tanah.
“Ketemu. Pada derajat ke-128 ekliptika, deviasi death star menggeser istana pusat dan mengubah pola dunia. Titik ini—adalah lokasinya!”
Zhuo Fan menyala kegirangan dan mendekat.
“Ini pintu masuk ke Nether Sea? Tapi bagaimana membukanya?”
Zhao Chen menatap rumput hijau di bawah kaki.
Zhuo Fan tersenyum lembut.
Ia mengeluarkan ratusan sacred stone dan mulai menyusun formasi.
“Setiap jalur rahasia pasti terhubung ke ruang terpisah. Ini adalah Ancient Piercing Cloud Array. Jika kita menemukan pintu yang tepat, kita bisa menyambungkan kedua dunia dan membuka penghalangnya.”
“Formasi kuno?”
Zhao Chen melotot.
“Kau tahu formasi kuno? Semua itu disimpan Sacred Mountains. Bagaimana bisa—”
Zhuo Fan hanya smirk.
“Warisan keluarga. Tapi jumlahnya tidak sebanyak Sacred Mountains, hehe…”
“Sir, mari kita buka pintunya. Nether Sea menunggu!”
Zhuo Fan mendorong Zhao Chen agar semakin bersemangat.
Zhao Chen, tersihir oleh peluang mendapatkan warisan Nether Sovereign, langsung mengesampingkan kecurigaannya.
Zhuo Fan mengubah jari-jarinya, melantunkan mantra:
“Gerbang Jurang terbuka lebar,
Roh dan arwah tetap di seberang pagar.
Untuk jejak Sovereign aku melangkah sadar,
Ikutlah denganku, jangan gentar!”
Hum~
Formasi menyala terang hingga menyilaukan mata.
Sebuah pilar cahaya terangkat ke langit, menyambung dengan satu bintang—yang bersinar kelam.
Shuang’er berseru,
“Itu death star! Itu jalurnya! Nether Sovereign menyegel pintu memakai death star. Untuk masuk kita harus melewatinya dulu, baru memasuki Nether Sea. Sama persis seperti petanya!”
“Kalau begitu aku pasti mendapatkan metode kultivasi Nether Sovereign!”
Zhao Chen tertawa keras,
“Ini takdir! Langit memerintahkanku menjadi Sovereign! Hahaha—”
Namun sebuah tawa lain memotong euforianya.
“Hahaha! Demonic Emperor, kau benar-benar memecahkan petanya. Tak salah aku menunggu setengah tahun.”
“Siapa itu?!”
Zhao Chen menoleh, dan wajahnya menghitam saat melihat sosok yang ia kenal.
“Saudaraku Demonic Emperor, apa yang tidak bisa kulakukan dalam puluhan tahun, kau lakukan dalam satu tahun. Hormatku untukmu.”
“Gambling Emperor!!”
Zhao Chen menggertakkan gigi.
“Kenapa kau ada di sini? Siapa yang membocorkan?!”
“Tak perlu bocoran. Sejak hari aku membuang peta itu, aku sudah memutuskan untuk mengawasi siapa pun yang pernah memegangnya.”
“Tapi aku sudah menyerahkannya! Kau masih menguntitku?”
“Benar, kau menyerahkan peta itu. Tapi aktingmu terlalu buruk.”
Gambling Emperor tertawa kecil.
“Seluruh Sacred Domain tahu sifatmu yang meledak-ledak. Kau diberi peta, lalu dipaksa menyerahkannya, tapi kau malah tersenyum? Sudah jelas ada yang tak beres.
Lalu setelah pertemuan, kau langsung lari kabur. Aneh sekali.
Memang kecil kemungkinan kau bisa memecahkan petanya. Tapi aku tetap mengikutimu setengah tahun penuh. Dan lihatlah… kau benar-benar menemukannya. Terima kasih, Demonic Emperor. Hahaha…”
Zhao Chen mengepalkan tangan, wajahnya penuh amarah.
Ia yang bersusah payah menemukan tempat ini…
Dan orang lain tinggal datang mengambil?
Zhuo Fan menyaksikan semuanya dalam diam—sambil tertawa dingin dalam hati.
Ia sudah tahu Gambling Emperor mengawasi sejak lama. Justru itu sebabnya ia sengaja “menyamarkan” perilaku Zhao Chen dan memberi tahu bahwa petanya telah terbuka.
[Perang lima Emperor gagal total, tapi sekarang perebutan Nether Sovereign bisa dipastikan jadi pertumpahan darah.]
[Hanya ada satu warisan Sovereign, dan semuanya harus merahasiakannya.]
[Sekarang, bertarunglah kalian semua demi hidup dan masa depan kalian!]
Zhuo Fan menyeringai dalam hati.
Kedua Emperor hampir saling terkam ketika suara lain turun dari langit.
“Oh? Demonic Emperor, Gambling Emperor, kalian menemukan pintu dan berniat menikmatinya sendiri? Padahal kita sudah punya kesepakatan, kan? Bukankah seharusnya Ruby Cloud Sect juga mendapat bagian?”
“Enchanting Empress?!”
Keduanya langsung menoleh.
Whoosh~
Enchanting Empress turun anggun bersama belasan murid, senyumnya penuh sindiran.
Kedua Emperor itu langsung mengerutkan alis.
Demonic Emperor mendengus.
“Gambling Emperor, perempuan ini cerewet sekali. Bagaimana kalau kita singkirkan dia dulu, baru urus Nether Sea?”
“Aku setuju,” jawab Gambling Emperor dengan senyum dingin. “Bagus menurunkan jumlah yang harus dibagi.”
Mereka berdua melangkah maju, aura pembunuhan mulai bergulung.
Enchanting Empress hanya melipat tangan, sinis.
“Kalian benar-benar kejam. Padahal kita baru bekerja sama. Gambling Emperor, katanya kau selalu adil? Tapi sekarang kalian berdua menyerang wanita lemah seperti aku?”
“Ini bukan soal keadilan. Kau hanya terlalu banyak ikut campur,” kata Zhao Chen sambil menyebarkan energi hitam.
“Kau sudah menyerahkan salinan peta. Semua kerja sama kita selesai!”
“Di luar meja judi, tidak ada kehormatan,” cibir Gambling Emperor.
Enchanting Empress tertawa pelan.
“Aku tahu kalian tidak akan bermain adil, jadi aku membawa seseorang yang akan membuat kalian berpikir dua kali. Kalian takkan membuangku begitu mudah.”
Kedua Emperor itu tiba-tiba pucat.
[Dia membawa bantuan? Tapi siapa? Sword Emperor seharusnya—]
Sebuah suara menusuk masuk:
“Heh, bocah, masih bermimpi mendapatkan junior sister-ku? Sadarlah, dia sudah punya pria lain!”
Fang Min muncul sambil mengejek Zhuo Fan.
Zhuo Fan mengerutkan dahi.
Lalu dua sosok muncul—sangat familiar.
Chu Qingcheng… dan He Xiaofeng, sang young Saint.
Tangannya melingkari pinggang Qingcheng dengan santai.
[Sial… Setelah setengah tahun tidak bertemu, istriku direbut orang?!]
Zhuo Fan tubuhnya menegang, kedua tangannya mengepal.
Zhao Chen dan Gambling Emperor membelalak kaget.
“K-kalian belum kembali, Saint?!”
[YA AMPUN… baru mau buka Nether Sea, langsung muncul Gambling Emperor, Enchanting Empress, sampai He Xiaofeng yang tiba-tiba melingkarin pinggang Qingcheng 😭🔥.
Zhuo Fan beneran diuji Tuhan di bab ini—musuh datang bertubi-tubi dan istrinya diambil Saint pula. Chaos level maksimal!]